Mitra: Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Kota Bontang
PIC: R. Ibnu Rosyadi, S.Si., M.Cs.
Deskripsi
lnformasi spasial saat ini sudah menjadi dasar untuk perencanaan pembangunan dan pengambil kebijakan sehingga kualitas dan kuantitas informasi spasial harus baik agar perencanaan pembangunan yang dihasilkan tepat sasaran. Namun kebutuhan data spasial yang konsisten, beragam dan tepat waktu saat ini masih menjadi kendala tersendiri. Dibutuhkan komitmen dari pemangku kebijakan untuk menyediakan anggaran, sumber daya manusia, infrastruktur dan pemanfaatan teknologi informasi.
Kemajuan teknologi yang mendukung pengumpulan, pengolahan, penyimpanan dan penyebaran informasi spasial merupakan solusi dari penyediaan data spasial saat ini. Hal ini menyebabkan berbagai kalangan baik swasta maupun pemerintah membangun infrastruktur spasial. Kesadaran tersebut menghasilkan ketersediaan data spasial yang banyak dan beragam dari berbagai sumber penyedia data spasial. Untuk itu diperlukan suatu mekanisme untuk mengatur pertukaran dan akses data spasial dari berbagai sumber.
Kegiatan penyediaan, penataan dan pengelolaan informasi geospasial (IG) merupakan amanat dari Undang-undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang lnformasi Geospasial. Pemerintah Daerah melaksanakan penyelenggaraan informasi geospasial sesuai dengan tugas, fungsi dan kewenangannya. Dalam rangka mendukung perencanaan pembangunan yang berkualitas dan pengendalian pembangunan yang efektif, perlu pengelolaan data yang akurat, mutakhir, terintegrasi, akuntabel, dinamis, handal, mudah diakses serta berkelanjutan. Selain itu juga dalam rangka mewujudkan keterpaduan perencanaan pembangunan antara Pemerintah dan Pemerintah Daerah perlu didukung data yang dikelola secara seksama dan berkelanjutan.
Ketersediaan aplikasi Geoportal berbasis web sangat penting dalam mendukung Simpul Jaringan lnformasi Geospasial Daerah (JIGD). Geoportal idealnya merupakan pintu menuju pustaka data spasial yang memungkinkan multi pengguna untuk berbagi pakai data spasial. Kondisi eksisting penyelenggaraan data dan informasi geospasial di Kota Bontang saat ini sudah dikelola dalam sistem Geoportal yang sudah dikembangkan sejak tahun 2013 sehingga perlu diadakan updating agar mengikuti perkembangan teknologi dan sesuai kebutuhan saat ini. Terkait dengan penyediaan infrastruktur geoportal, Pemerintah Kota Bontang akan menjalin kerjasama dengan Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada untuk pelaksanaan kegiatan sebagaimana dimaksud.