• UGM
  • Geografi UGM
  • IT Center
  • Etalase Kerja Sama Dalam Negeri
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Geografi
Unit Kerja Sama Dalam Negeri
  • Tentang
    • Sejarah
    • Visi dan Misi
    • Susunan Anggota
  • Etalase Kerja Sama
    • Etalase Riset dan Kerja Sama
    • Executive Training
    • Informasi Kerja Sama
      • Mitra Kerja Sama
      • Panduan Kerja Sama (SOP)
      • Laporan Kerja Sama
      • Agenda
  • Peta Kerja Sama
  • Kontak
  • Beranda
  • Produk
  • Pemetaan Nilai/Norma Sosial dan Budaya di Wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara yang Sudah Menjadi Bagian dari IKN

Pemetaan Nilai/Norma Sosial dan Budaya di Wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara yang Sudah Menjadi Bagian dari IKN

  • 6 Desember 2024, 09.15
  • Oleh: ukdn.geo
  • 0

Mitra: BRIDA Kabupaten Kutai Kartanegara
PIC: Dr. Sudaryatno, M.Si.

Kategori: Sosial, Ekonomi, dan Kependudukan Tag: 2024, Fakultas Geografi UGM; Geografi UGM, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, SDG 11: Kota dan Pemukiman yang Berkelanjutan, SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 5: Kesetaraan Gender, SDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur, SDGs
  • Deskripsi

Deskripsi

Pada tanggal 26 Agustus 2019, Presiden Joko Widodo secara resmi mengumumkan pemindahan ibu kota negara dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur, tepatnya di sebagian wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Penajam Paser Utara (Sekretariat Kabinet Republik Indonesia, 2019). Pembangunan IKN Nusantara dikukuhkan melalui UU Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara. Undang-undang tersebut menetapkan delineasi IKN seluas ±324.332,49 Ha yang meliputi wilayah darat IKN (Kawasan Inti dan Kawasan Pengembangan IKN) dan perairan laut IKN. Kecamatan Muara Jawa, Kecamatan Samboja, dan Kecamatan Samboja Barat, Kabupaten Kutai Kartanegara termasuk dalam bagian dari Kawasan Pengembangan IKN Nusantara.

Kabupaten Kutai Kartanegara terbentuk dari masyarakat multietnis (Afriandi, 2019). Pesatnya pertumbuhan spasial, ekonomi, dan sosial hasil stimulasi IKN Nusantara berpotensi mengakibatkan urbanisasi yang masif (Sutanto, 2022). Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara memproyeksikan penduduk IKN akan terus meningkat hingga berjumlah 1.911.988 jiwa di tahun 2045 yang terdiri atas tenaga kerja dan keluarganya, mahasiswa, serta penduduk eksisting yang berada dalam delineasi IKN (Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara Indonesia, 2022). Percampuran penduduk yang terdiri atas berbagai kalangan yang membawa pengaruh sosial budaya menyebabkan perubahan sosial berupa munculnya kebudayaan baru (Sutanto, 2022). Berry (2005) menyatakan bahwa suatu kelompok menyesuaikan diri dengan budaya baru melalui empat strategi:

  1. Asimilasi: kelompok mengadopsi suatu budaya dominan dengan meninggalkan identitas budaya asli
  2. Separasi: kelompok menolak berinteraksi dan mengadopsi budaya baru guna mempertahankan budaya asli
  3. Marginalisasi: kelompok menolak budaya asli maupun dominan sehingga merasakan diskoneksi dan isolasi
  4. Integrasi: kelompok mengadopsi budaya dominan dengan tetap melestarikan budaya asli sehingga muncul masyarakat multikultural

Menyadari potensi lunturnya budaya asli pada Kawasan Pengembangan IKN, dibutuhkan suatu upaya pelestarian budaya asli di wilayah tersebut. Penelitian ini merupakan salah satu langkah konkret pelestarian aset budaya yang dilaksanakan melalui inventarisasi budaya asli dan potensial wilayah tersebut.

Produk Terkait

  • Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Sukamara Tahun 2025

    Baca selengkapnya
  • Rancangan Akhir RPJPD Kabupaten Seruyan Tahun 2025-2045

    Baca selengkapnya
  • Penyusunan Grand Design Pembangunan Kependudukan Tahun 2020-2045

    Baca selengkapnya
  • Bimbingan Teknis Konsep Transpolitan dalam Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi

    Baca selengkapnya

Leave A Comment Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Universitas Gadjah Mada

UNIT KERJA SAMA DALAM NEGERI
Unit Kerja Sama Dalam Negeri, KLMB Lt. 5, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada
  ukdn.geo@ugm.ac.id
cc: geografi@ugm.ac.id
  (0274) 6492340
  (0274) 589595

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju